APD Tidak Dipakai Korban Kecelakaan Kerja di Proyek Normalisasi Kali Serua

Para korban juga tak memakai pelindung kepala saat mengerjakan proyek normalisasi milik Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi (SDABMBK) Tangerang Selatan.

Tangerang Selatan, isafetymagazine.com – Petugas Keamanan, Hamid mengungkapkan tidak semua dari empat pekerja Proyek Normalisasi Kali Serua yang mengalami kecelakaan kerja akibat tertimpa turap di Perumahan Villa Bintaro Regency, Pondok Kacang Timur, Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel) tidak memakai alat pelindung diri.

“Sepatu bot aja ada (pekerja) yang pakai, ada juga yang enggak,” katanya pada Senin (9/10/2023).

Dia tidak menyebutkan siapa saja yang memakai APD, tapi kecelakaan kerja ini berakibat satu pekerja berinisial S (39) tewas, dua orang mengalami patah tulang, dan satu pekerja lainnya mengalami luka ringan.

Para korban juga tak memakai pelindung kepala saat mengerjakan proyek normalisasi milik Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi (SDABMBK) Tangerang Selatan. Jadi, penanggung jawab proyek tersebut mengabaikan unsur keselamatan dan kesehatan kerja (K3).

“Helm juga enggak ada yang pakai sama sekali,” ujarnya.

Kepolisian Sektor (Polsek) Pondok Aren mengemukakan kecelakaan kerja ini bermula saat empat pekerja sedang merakit besi cakar ayam untuk keperluan fondasi di pinggir Kali Serua di Perumahan Villa Bintaro Regency Blok I, pada Jumat (6/10/2023). Beberapa saat kemudian, turap Kali Serua di bagian sisi perumahan tiba-tiba roboh lalu menimpa para pekerja.

“Turap setinggi empat meter dengan panjang 14 meter itu roboh disebabkan oleh getaran alat berat yang sedang dioperasikan,” tutur Kapolsek Pondok Aren Kompol Bambang Askar Sodiq. (kpc/adm)

Exit mobile version