Berikut Isi Rekaman CCTV Terkait Ledakan Kapal MT Kristin Minggu Lalu

Tim labfor sudah dua kali melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kebakaran di kapal tanker MT Kristin Surabaya.

Mataram, isafetymagazine.com – Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat (Polda NTB) mengungkapkan kapal tanker MT Kristin terlihat tiga orang anak buah kapal (ABK) ini masuk ke ruangan lego jangkar sebelum terjadi kebakaran.

“Sekitar dua tiga detik terjadi ledakan,” kata Direktur Polairud Polda NTB Kombes Kobul Syahrin Ritonga di Mataram pada Rabu (29/3/2023).

Gambaran peristiwa ini berdasarkan rekaman closed circuit television/CCTV (kamera pengawas).

“Jadi, dari proses awal sampai proses terbakarnya itu kelihatan,” ujarnya.

Rekaman gambarnya telah disita Tim Laboratorium Forensik Polda Bali, ujar Kobul Syahrin Ritonga, untuk membantu penyidik dalam menelusuri penyebab insiden kebakaran kapal tanker MT Kristin Surabaya.

“Kami menunggu proses verifikasi sampai 100% agar nanti saat penyajian data, bisa jadi alat bukti penyidik dalam mengungkap penyebab kebakaran,” ujarnya.

Tim labfor sudah dua kali melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kebakaran di kapal tanker MT Kristin Surabaya.

“Jadi, Selasa (28 Maret) sore turun lagi, katanya masih ada bukti yang mesti dikuatkan, dirasa masih ada hubungan dengan temuan pertama. Kami juga sudah lakukan gelar kecil, Kapolda NTB turut hadir,” ujarnya.

Insiden kebakaran kapal tanker milik perusahaan jasa pengangkut PT Hanlyn Jaya Mandiri terjadi pada Minggu (26/3/2023) sekitar pukul 14.45 Wita, ketika kapal sedang menunggu antrean distribusi di perairan barat Pulau Lombok.

Kapal yang mengangkut 5.900 kiloliter pertalite milik Pertamina berencana melakukan pengisian di Depo Pertamina Ampenan, Kota Mataram.

Sebelum kobaran api dan kepulan asap terlihat mengitari kapal tanker, sejumlah warga pesisir pantai sempat mendengar ada suara ledakan.

Sebelumnya, tiga orang ABK sedang bertugas menurunkan jangkar dari posisi geladak depan kapal. Kapal ini mengangkut 17 orang ABK beserta kapten kapal. Sebanyak 14 orang dilaporkan selamat, sedangkan tiga orang lainnya meninggal dunia.

Dua dari tiga korban kebakaran kapal tanker itu sudah teridentifikasi atas nama Sukirman dan Dani Maulana. (mic/adm)

Exit mobile version