MABES AD AWARD 2019: Waskita, Perusahaan Pembina Alih Profesi Terbaik

Memboyong penghargaan sebagai Perusahaan Pembina Alih Profesi Terbaik tahun 2019

JAKARTA, isafetymagazine.com – PT Waskita Karya (Persero) Tbk memboyong penghargaan sebagai Perusahaan Pembina Alih Profesi Terbaik tahun 2019 dalam ajang Mabes AD Award yang digelar dalam acara Silaturahmi TNI AD-Perusahaan BUMN/D & Swasta 2019 di Gedung Direktorat Zeni AD, Jl Ksatrian II, Jakarta Timur, Rabu (10/9/2019).

Penghargaan tertinggi dalam program Alih Profesi TNI AD tersebut diberikan karena Waskita Karya dinilai sebagai perusahaan yang sangat concern melakukan pembinaan terhadap para prajurit TNI AD yang ditempatkan di Waskita Karya.

Dari 70 perusahaan yang selama ini menjadi mitra TNI AD, PT Waskita Karya (Persero) Tbk menempati urutan empat Besar dalam program Alih Profesi TNI AD, dengan melakukan pembinaan alih profesi terhadap 35 prajurit TNI AD yang hendak memasuki usia pensiun.

Dalam program Alih Profesi tersebut, Waskita Karya menempatkan 35 prajurit TNI AD tadi sebagai tenaga pengawas K3L (HSE Inspector) di seluruh proyek konstruksi yang tengah dikerjakan Waskita di seluruh Indonesia.

Sebelum menempatkannya di lokasi proyek konstruksi, Waskita terlebih dahulu membekali 35 prajurit TNI AD tersebut dengan pendidikan dan pelatihan K3L hingga mereka mengantongi sertifikat sebagai Ahli Muda K3 Konstruksi dari Kemnaker.

Penghargaan tadi diserahkan Aspers TNI AD Mayjen TNI Heri Wiranto, MM, MTr (Han) dan diterima Direktur HCM PT Waskita Karya (Persero) Tbk Hadjar Seti Adji.

Direktur HCM PT Waskita Karya (Persero) Tbk Hadjar Seti Adji (kanan), Pelda Suryadi (kedua dari kanan), foto bersama dengan Aspers TNI AD Mayjen TNI Heri Wiranto, MM, MTr (Han) (kiri)

Dalam sambutannya, Hadjar Seti Adji mengatakan, penghargaan tersebut diharapkan mampu memotivasi personel Waskita dan HSE Inspector dari Angkatan Darat untuk meningkatkan kinerjanya.

Dikatakan, PT Waskita Karya (Persero) Tbk bersama dengan Mabes TNI Angkatan Darat telah menjalin kerja sama dan saling mendukung di bidang Health, Safety, and Environment (HSE), khususnya HSE Inspector sejak Oktober 2018.

Dir HCM PT Waskita Karya (Persero) Tbk Hadjar Seti Adji.

“Dapat kami sampaikan, dari 35 personel HSE Inspector yang sebelumnya diberikan pelatihan dan sertifikasi ahli K3 Konstruksi oleh Kementerian Tenaga Kerja dan ditempatkan di seluruh proyek-proyek yang dimiliki Waskita. Seluruh penempatan tersebut dinilai setiap bulan dan dievaluasi setiap 3 (tiga) bulan baik oleh Waskita maupun Mabes Angkatan Darat dengan kriteria: kompetensi pengetahuan, ketegasan, kerja sama, inisiatif dan disiplin serta hasil kinerja yang dihasilkan,” Hadjar Seti Adji menguraikan.

“Selama dalam penempatan, personel HSE Inspector konsisten dalam menjaga kinerja setiap bulannya, bahkan selalu meningkat sehingga dapat menjadi contoh bagi personel lainnya. Kekompakkan dan sinergi dengan pimpinan proyek dan Site QHSE Manager menjadi lebih harmonis sehingga berdampak pada kelancaran proyek yang tengah dikerjakan,” tambah Hadjar Seti Adji.

Program HSE Inspector sebagai salah satu wujud komitmen Board of Director PT Waskita Karya (Persero) Tbk untuk terus meningkatkan aspek quality dan HSE pada setiap pekerjaan di lingkungan proyek waskita, khususnya dalam kedisiplinan dan ketegasan untuk menghasilkan kinerja terbaik.

Kolonel TNI Heri Purwanto, Paban V/Sahlur Spersad, yang mengoordinir bidang pemisahan dan penyaluran prajurit TNI dalam program Alih Profesi.

“Dengan kinerja terbaik tersebut, Alhamdulilah saat ini waskita terus bertransformasi dan diberikan kepercayaan oleh Kementerian teknis terkait yaitu, Kementerian Tenaga Kerja, Kementerian PUPR untuk menerima sertifikat zero accident, penghargaan kesehatan kerja P2 HIV AIDS, dan baru-baru ini apresiasi kinerja K3 terbaik dari Organisasi Keselamatan Dunia (WSO/World Safety Organization) yang berbasis di Amerika Serikat atau dijadikan objek studi banding/benchmark/observasi lapangan untuk saling sharing bagi Bimtek PU, dan sertifikasi K3 Kementerian Tenaga Kerja di beberapa wilayah Indonesia,” pungkas Direktur HCM Waskita Karya ini.

Selain corporate, Pelda Suryadi yang ditempatkan sebagai TNI HSE Inspector di proyek Waskita Karya yakitu proyek jalan tol Cibitung-Cilincing Seksi 2 dinobatkan sebagai Peserta Alih Profesi Terbaik oleh Mabes TNI AD dalam ajang yang sama.

PM jalan tol Cibitung-Cilincing Seksi 2 Divisi Infra II Waskita Karya  Adreanov Amril

“Apresiasi ini ditujukan untuk seluruh karyawan Waskita dan manajemen, karena dengan komitmen manajemen lah kami bisa lebih baik lagi,” kata PM Jalan Tol Cibitung-Cilincing Seksi 2 Divisi Infrastruktur II PT Waskita Karya (Persero) Tbk Adreanov Amril mengomentari penghargaan yang diterima Pelda Suryadi sebagai Peserta Alih Profesi Terbaik dari Mabes TNI AD.

Direktur Operasi II PT Waskita Karya (Persero) Tbk Bambang Rianto, SVP Divisi Infrastruktur II PT Waskita Karya Dono Parwoto, dan Manajer QHSE Divisi Infrastruktur II PT Waskita Karya Heri Susanto, adalah Pembina Utama untuk proyek jalan tol Cibitung-Cilincing Seksi 2. (Hasanuddin)

Exit mobile version