Pelindo Gelar Zero Accident Port, TJSL K3 di Banjarmasin

Adi Affandi mengungkapkan pihaknya berkomitmen menciptakan lingkungan kerja yang produktif, aman, dan kondusif bagi seluruh pihak.

Jakarta. Isafetymagazine.com – Pelindo Solusi Logistik (SPSL) sebagai subholding BUMN Kepelabuhanan Pelindo, menyelenggarakan kegiatan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) di bidang kesehatan dan keselamatan kerja serta lingkungan (K3L) melalui program Pelindo Zero Accident Port (PELOPOR) di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel).

Program ini dilakukan untuk meningkatkan kesadaran keselamatan dan kesehatan Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) di wilayah operasi grup perusahaan.

Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PT Pelindo Solusi Logistik, Retno Soelistianti mengatakan program PELOPOR bertujuan meningkatkan kesadaran dan kepedulian TKBM terhadap pentingnya keselamatan kerja guna menciptakan lingkungan kerja yang aman, sehat, dan produktif yang dapat mewujudkan Pelindo Zero Accident Port.

“Penerapan budaya HSSE (Health, Safety, Security & Environment) menjadi tanggung jawab seluruh elemen, baik internal perusahaan maupun mitra yang bekerja di wilayah operasi. Hal ini yang melatarbelakangi perusahaan menggelar program PELOPOR,” katanya di Jakarta pada Rabu (24/4/2025).

Program ini mencakup kegiatan pemberian edukasi kesehatan dan keselamatan kerja (K3), pemberian bantuan alat pelindung diri (APD), serta alat pemeriksaan kesehatan TKBM.

Kegiatannya berlangsung di Lapangan LC002 PT Multi Terminal Indonesia Cabang Banjarmasin dan menyasar TKBM mitra kerja PT Multi Terminal Indonesia. Sebelumnya, program serupa telah sukses dilaksanakan di Pelabuhan Makassar pada Oktober 2024.

Retno Soelistianti meneruskan program PELOPOR menjadi bagian dari upaya perusahaan dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), khususnya pada SDGs ke-8 yaitu Decent Work and Economic Growth (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi).

“Kami berharap kesuksesan program ini dapat memperluas jangkauan PELOPOR ke lebih banyak wilayah dan semakin meningkatkan kesadaran tenaga kerja akan pentingnya perlindungan serta keselamatan kerja,” ujarnya.

“Kami senang bahwa inisiasi ini mendapat dukungan dari seluruh entitas Pelindo Group yang ada di Banjarmasin dan kami harap bersama bisa diwujudkan pelabuhan tanpa kecelakaan kerja.”

Kepala Bidang Status Hukum dan Sertifikasi Kapal Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Banjarmasin Adi Affandi mengucapkan terima kasih atas dedikasi dan komitmen PT Pelindo Solusi Logistik dan seluruh bagian dari Pelindo Group di wilayah Banjarmasin.

Dedikasi ini telah berkontribusi dalam mendukung transformasi pelabuhan termasuk program K3 yang diharapkan meningkatkan kesejahteraan tenaga kerja dan mendorong penciptaan pelabuhan yang modern serta berdaya saing tinggi.

“Semoga kegiatan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi dan kolaborasi untuk mendukung kelancaran operasional pelabuhan serta meningkatkan kesejahteraan TKBM,” tuturnya.

Adi Affandi mengungkapkan pihaknya berkomitmen menciptakan lingkungan kerja yang produktif, aman, dan kondusif bagi seluruh pihak.

“Kami juga mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama menciptakan harmoni dalam kolaborasi operasional, dengan tujuan menjadikan pelabuhan ini sebagai pelabuhan utama yang siap menghadapi tantangan global, dengan langkah-langkah seperti transformasi logistik, digitalisasi pelabuhan, dan peningkatan daya saing ekonomi,” ujarnya.

Acara ini turut dihadiri oleh Division Head Operasi Pelindo Regional 3 Capt Johanes Wahyu H, Pengawas Ketenagakerjaan Ahli Muda Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kalimantan Selatan Ghusnul Ramadhan.

Kemudian, Dewan Pimpinan Wilayah ALFI/ILFA Kalsel dan sejumlah mitra kerja perusahaan di wilayah Banjarmasin. (adm)

Exit mobile version