Badung, isafetymagazine.com – Batik Air menabrak garbarata (jembatan yang menghubungkan ruang tunggu penumpang ke pintu pesawat terbang) di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali.
Peristiwa ini terjadi pada Sabtu (22/5/2021) pukul 9.30 Wita yang merupakan rute Jakarta ke Denpasar dengan nomor ID-6506.
Semula Batik Air telah mendarat di Bandara Ngurah Rai pada pukul 09.22 Wita. Namun, pesawat yang sudah berhenti di parking stand A-38 tiba-tiba bergerak maju ke depan dan menabrak garbarata sekitar enam meter.
“Dampaknya mesin pesawat sebelah kiri bagian atas mengalami robek karena bertabrakan dengan garbarata,” kata Taufan Yudhistira, Stakeholder Relation Manager PT Angkasa Pura/AP I (Persero) Kantor Cabang Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali pada Minggu (23/5/2021).
Batik Air ID-6506 mengangkut 119 penumpang dan empat kru. Dari kejadian ini tidak terjadi penumpang dan kru pesawat yang terluka. Selain itu tidak menganggu operasional Bandara Ngurah Rai.
Namun, Batik Air ID-6506 tidak bisa dioperasikan dan parkir di Bandara Ngurah Rai untuk menunggu hasil investigasi dari Bandara Wilayah IV.
“Pesawat juga sudah dipindahkan dari tempat kejadian di parking stand A-38 ke parking stand A-44 untuk dilakukan investigasi,” ujarnya.
AP I juga telah memeriksa kondisi garbarata yang ditabrak oleh pesawat Batik Air.
“Garbarata berada dalam kondisi yang aman dan dapat beroperasi secara normal dalam melayani pengguna jasa Bandara Ngurah Rai,” ucapnya. (ant/adm)