Safety Management

Kecelakaan Lantas Naik 100% Selama Operasi Ketupat 2021

Polri juga melaksanakan tes cepat antigen secara acak sebanyak 58.640 kali.

Jakarta, isafetymagazine.com – Kepolisian Republik Indonesia (Polri) menyatakan kecelakaan lalu lintas (lantas) terjadi 1.291 kejadian selama Operasi Ketupat 2021. Angka ini naik 100% dibandingkan tahun sebelumnya dari 566 kejadian.

“Kenaikan terjadi pada penindakan pelanggaran lalu lintas sebesar 32% sepanjang Operasi Ketupat 2021 menjai 149.355 kasus,” kata Kabagpenum Divisi Humas Polri Kombes Pol Divisi Humas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan di Gedung Humas Mabes Polri, Jakarta pada Rabu (19/5/2021).

Angka ini dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu dari 113.088 kasus.

Kenaikan 100% terjadi pada pengaturan, penindakan, pengawalan, dan patroli (Turjakwali) menjadi 1.152.863 kegiatan. Untuk pemeriksaan kendaraan bermotor sebanyak 1.283.923 unit dan jumlah kendaraan bermotor diputarbalikkan sebanyak 397.892 unit.

“Rincian kendaraan yang diputarbalikkan yakni roda dua sebanyak 234.324 unit, roda empat sebanyak 142.426 unit. kendaraan penumpang roda empat sebanyak 12.914 unit, dan kendaraan roda empat angkutan barang 82.28 unit,” ujarnya.

Ramadhan mengemukakan penindakan juga dilakukan terhadap travel gelap ( tak berizin) sebanyak 835 unit. Hal ini juga dilakukan terhadap kendaraan yang terindikasi mudik.

Petugas Polri juga melaksanakan tes cepat antigen secara acak sebanyak 58.640 kali. Dari hal ini sebanyak 180 orang dinyatakan reaktif, dan sisanya 58.490 non-reaktif.

“Polri juga melalukan pembagian masker sebanyak 576.094 masker,” tuturnya.

Polri melibatkan 166.734 personel secara nasional pada Operasi Ketupat 2021 selama 12 hari (6-17 Mei). Dari angka ini terdiri dari 834 personel dari Mabes Polri, 93.336 personel polda dan jajaran dari instansi terkait 72.564 personel. (ant/adm)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *




Enter Captcha Here :

Back to top button