Surabaya, isafetymagazine.com – Dewan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Provinsi Jawa Timur (DK3P Jatim) terus menginisiasi berbagai program Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) demi membudayakan tersebut bagi masyarakat.
Beragam kegiatan telah diselenggarakan DK3P Jatim mulai dari pengusulan program dan kebijakan K3, kampanye dan edukasi kepada pekerja formal dan non-formal, kerjasama edukasi dengan perguruan tinggi, kompetisi K3, hingga seminar K3 dan penulisan buku referensi.
DK3P Jatim mempersembahkan buku bertajuk ‘Safety Unboxing: Perjalanan Inspiratif Membangun Budaya Keselamatan yang Tangguh dan Berkelanjutan’.
Buku ini merupakan kolaborasi dari para ahli dan praktisi K3 yang tergabung dalam kepengurusan Dewan K3 Provinsi Jawa Timur, termasuk Sigit Priyanto, Edi Priyanto, Ratih Damayanti, Adithya Sudiarno, Bondan Winarno, Rachmad Iswahjudi, Erna Wurjanti, dan Karto Tri Sasmito.
“Kami percaya bahwa membangun budaya keselamatan yang kuat memerlukan langkah-langkah konkret dan inspiratif dari berbagai aspek kehidupan,” kata Wakil Ketua DK3P Jatim sekaligus koordinator penulis, Edi Priyanto.
Para penulis memberikan pandangan unik dan solusi praktis untuk membangun fondasi keselamatan yang kuat di lingkungan masyarakat, pendidikan, dan industri.
Dari pengenalan keselamatan di lingkungan sekolah dan keluarga hingga penerapan metodologi kekinian dalam meningkatkan kinerja manusia dan organisasi, setiap kontribusi membawa kita lebih dekat pada visi bersama: lingkungan kerja yang aman, sehat, dan produktif,” ujarnya.
Edi Priyanto mengemukakan buku berjudul ‘Safety Unboxing: Perjalanan Inspiratif Membangun Budaya Keselamatan yang Tangguh dan Berkelanjutan’ menyajikan pandangan dan solusi praktis untuk membangun fondasi keselamatan yang kuat di berbagai lingkungan, mulai dari keluarga dan sekolah hingga dunia kerja.
“Kami berharap buku ini menjadi sumber inspirasi dan panduan berharga bagi siapa pun yang ingin memperkuat budaya keselamatan, baik di tempat kerja maupun di masyarakat luas,” tuturnya.
Direktur Bina Kelembagaan K3 Kemenaker RI, Hery Sutanto mengapresiasi kehadiran buku bertajuk ‘Safety Unboxing: Perjalanan Inspiratif Membangun Budaya Keselamatan yang Tangguh dan Berkelanjutan’ memperkaya pemikiran K3 di Indonesia.
Pemerintah, lembaga, industri, pendidikan, dan masyarakat diharapkan mengimplementasi K3 secara bersama.
“Terima kasih atas kontribusi positif ini dan selamat atas terbitnya buku tersebut,” ujarnya.
Chairman World Safety Organization (WSO) Indonesia, Soehatman Ramli juga menyampaikan mengucapkan selamat kepada para penulis.
“Buku ini mengingatkan kembali pentingnya K3 dalam segala aspek kehidupan dan patut dibaca oleh para praktisi K3, terutama mahasiswa jurusan K3,” kata Soehatman.
Pada kesempatan terpisah Analis Legislatif Ahli Utama pada Pusat Analisis Keparlemenan Badan Keahlian DPR RI, Hartini Retnaningsih berpendapat ‘Safety Unboxing: Perjalanan Inspiratif Membangun Budaya Keselamatan yang Tangguh dan Berkelanjutan’ menawarkan wawasan komprehensif tentang K3 dan berperan besar sebagai edukasi bagi masyarakat.
“Implementasi K3 memerlukan peran aktif pemerintah, dimulai dari keluarga hingga tempat kerja, dan ketaatan terhadap standar kode etik K3 sangat penting,” ujarnya.
Dengan berbagai dukungan tadi DK3P Jatim berharap buku ‘Safety Unboxing: Perjalanan Inspiratif Membangun Budaya Keselamatan yang Tangguh dan Berkelanjutan’ dapat menjadi inspirasi bagi semua pihak dalam upaya membangun budaya keselamatan yang tangguh dan berkelanjutan di Indonesia. (adm)
