Safety Management

1 Pekerja GNI Kembali Tewas Akibat Semburan Api, Ini Kata DPRD Morut

Morut, isafetymagazine.com – Kepolisian Resor (Polres) Morowali Utara (Morut) mengungkapkan satu pekerja pabrik smelter PT Gunbuster Nickel Industri (GNI) di Desa Bunta, Kecamatan Petasia, Kabupaten Morut, Sulawesi Tengah (Sulteng) kembali tewas.

Hal ini berdasarkan keterangan saksi bahwa kejadian bermula saat pekerja melakukan pemasangan saringan filter (Devisi Gerinding) smelter 1 GNI.

“Tiba-tiba ada semburan api dari bawah yang diduga api berasal dari percikan api, karena adanya kegiatan welder di dekat tempat pemasangan saringan,” kata Kapolres Morut, AKBP Imam Wijayanto pada Senin (26/6/2023).

Semburan api dan batubara mengenai karyawan yang berada di sekitar lokasi.

“Korban meninggal dunia satu orang, tiga orang alami luka bakar dan tiga orang luka ringan (rawat jalan), termasuk pekerja asing yang mengalami luka-luka,” ujarnya.

Pekerja GNI yang meninggal dunia akibat kecelakaan kerja telah dibawa ke kampung halamannya untuk dimakamkan.

“Korban meninggal sudah dibawa keluarga ke Bone, Sulsel guna dimakamkan. Tiga korban dalam perawatan di RS Kodal,” ujarnya.

Pada kesempatan terpisah Wakil Ketua DPRD Morut, Muhammad Safri menyesalkan kecelakaan kerja di lokasi pabrik smelter GNI. Malahan, dia mengecam GNI tidak pernah mau belajar dari kesalahan.

“Mereka sepertinya tidak mau belajar dari kesalahan dan membiarkan peristiwa serupa terulang kembali. membiarkan nyawa manusia melayang tanpa ada upaya untuk menghentikannya, ini konyol namanya,” ujarnya.

GNI menutup mata dan tidak mengindahkan lagi aturan yang berlaku, sehingga kematian pekerja dianggap sesuatu yang wajar.

“Mereka mengira cukup dengan memberikan santunan atau memberikan tali asih ke panti asuhan maka persoalan mereka anggap selesai,” tuturnya.

Apalagi, pemerintah terkesan tidak serius menangani persoalan-persoalan di GNI dan tidak berani mengusik perusahaan ini lantarab berasal dari China yang masuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN).

“Sudah banyak korban berjatuhan namun tidak ada langkah nyata yang dihasilkan,” ucapnya. (tri/kpt/adm)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *




Enter Captcha Here :

Back to top button