Advertisement CIOSH Thailand
Keselamatan

2 Pekerja Tewas di Pelabuhan KRN, Polisi: Tak Ada Tersangka

Kecelakaan kerja dua pekerja berawal pada Sabtu, (23/4/2022) sekitar pukul 8:00 Wita PT YJPI ditunjuk oleh PT BCL melakukan pekerjaan umigasi.

Balikpapan, isafetymagazine.com – Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Balikpapan menyatakan Satuan Resor Kriminal (Satreskrim) Polresta Balikpapan sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kecelakaan kerja dua pekerja di Pelabuhan PT Kutai Refinery Nusantara (KRN) pada Kamis (28/4/2022).

Dari hal ini telah dilakukan pemeriksaan beberapa saksi termasuk keluarga korban yang menyimpulkan pekerja yang mengalami kecelakaan kerja bukan karyawan KRN. Namun, pekerja PT YJPI yang meninggal dunia.

“Tidak ada tersangka karena ini murni kecelakaan kerja,” kata Kapolresta Balikpapan Kombes Pol Vincentius Thirdy Hadmiarso pada Jumat (29/4/2022).

Vincentius Thirdy Hadmiarso mengemukakan kecelakaan kerja dua pekerja berawal pada Sabtu, (23/4/2022) sekitar pukul 8:00 Wita PT YJPI ditunjuk oleh PT BCL melakukan pekerjaan umigasi yakni pengasapan di palka kapal China ekspres dengan memberikan pengawet kepada serpihan kayu.

“Karyawan PT YJP naik ke kapal untuk melakukan penutupan ventilasi pada kapal dengan menggunakan lakban, untuk mengantisipasi pengasapan tidak keluar palka,” ucapnya.

Setelah pekerja YJP melakban dilakukan umigasi dalam palka selama 1×24 jam yang dilanjutkan dengan pekerja ini naik ke kapal untuk melakukan umigasi pada Selasa (26/4/2022) pukul 20.00 Wita

Kemudian, setelah selesai sekitar pukul 23.00 Wita korban pertama mendengar bunyi pipa jatuh ke dalam palka. Dia turun ke dalam palka untuk mengambil pipa tersebut dengan menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) sesuai prosedur. 

Selanjutnya, korban sempat mengeluarkan pipa dan diterima oleh saksi satu, saksi dua, dan korban kedua. Setelah pipa berhasil dikeluarkan dari dalam palka, korban satu tidak muncul kembali. 

Kemudian, saksi satu dan saksi dua melihat dari atas palka dengan menggunakan penerangan senter bahwa korban pertama dalam posisi duduk jongkok berada di bawah tangga dan jatuh terlentang di dalam palka.

Dengan demikian korban kedua berusaha menolong korban pertama dengan turun ke bawah palka. Namun, setelah korban kedua turun ke bawah palka ternyata dia juga tidak sadarkan diri dengan posisi terlentang di dalam palka tersebut. 

Berikutnya, dua korban dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Balikpapan pada Rabu (27/4/2022) yang dilanjutkan mereka diambil oleh keluarga korban masing-masing. (bfc/adm)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *




Enter Captcha Here :

Back to top button