Keselamatan

Sembunyikan Kecelakaan Kerja, Pemprov Kaltim: Ini Bahaya Hanya Demi Raih Penghargaan K3

Pemprov Kaltim memberikan penghargaan K3 kategori kecelakaan nihil bagi 298 perusahaan.

Samarinda, isafetymagazine.com – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) meminta insiden kecelakaan kerja tidak disembunyikan perusahaan guna memperoleh penghargaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).

“Itu yang namanya Zero Insiden ini memang betul-betul perlu perhatian, misalnya di perusahaan ada satu insiden, gara-gara mau dapat penghargaan naik panggung seperti tadi, enggak dilaporkan ke supervisor,” kata Wakil Gubernur Kaltim, Seno Aji.

Pernyataan ini disampaikannya saat acara penganugerahan ‘Penghargaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Pemprov Kaltim 2025’ yang berlangsung di Plenary Hall, Samarinda, Kaltim pada Selasa (11/11/2025).

Acara tersebut dihadiri sekitar 1.000 peserta yang melibatkan sejumlah undangan seperti pejabat perangkat daerah terkait, pimpinan perusahaan penerima penghargaan beserta tim K3, dan pemerhati K3.

Seno Aji mengingatkan oknum perusahaan jangan sengaja menyembunyikan kejadian kecelakaan kerja demi institusinya bisa memperoleh penghargaan.

Praktik ini dinilai tidak transparan, bahkan keliru dan sangat berbahaya

“Karena yang namanya insiden dengan tidak dilaporkan itu akan menjadi teori gunung es,” ucapnya

Jika Iceberg Theory (teori gunung es) dilakukan oknum perusahaan, maka ini akan bahaya dalam keselamatan kerja.

Insiden kecil tidak dilaporkan bisa menjadi indikator masalah lebih besar yang tersembunyi seperti gunung es yang sebagian besar massanya berada di bawah permukaan air.

“Hal ini membutuhkan perhatian khusus dari manajemen perusahaan, bukan hanya soal meraih penghargaan, tetapi lebih pada membangun budaya keselamatan kerja yang sesungguhnya,” tuturnya.

Pada kesempatan itu Pemprov Kaltim memberikan penghargaan K3 kategori kecelakaan nihil bagi 298 perusahaan yang dinilai berhasil menerapkan standar K3.

Kemudian, sebanyak 158 perusahaan meraih penghargaan K3 pencegahan dan penanggulangan HIV AIDS di tempat kerja.

Selanjutnya, sebanyak 107 perusahaan menerima penghargaan K3 kategori pencegahan dan penanggulangan tuberkulosis di tempat kerja.

Penghargaan K3 kategori pemerhati dan peduli K3 juga diberikan kepada 3 orang yang dinilai berjasa dalam pengembangan budaya K3.

“Mudah-mudahan manajemen perusahaan juga memberikan pembelajaran dan pelatihan kepada seluruh karyawannya,” ucapnya. (adm)

Sumber: Tribun Kaltim

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button