APD Alat Pelindung Diri

Apa Semua Pekerja Mesti Pakai Sarung Tangan Antipanas?

Untuk memilih sarung tangan antipanas perlu mempertimbangkan beberapa faktor seperti suhu yang dapat ditahan oleh sarung tangan.

Jakarta, isafetymagazine.com – Sarung tangan antipanas adalah jenis sarung tangan yang dirancang khusus untuk melindungi tangan dari suhu panas tinggi.

Sarung tangan ini dipakai guna mencegah luka bakar tangan saat bekerja dengan bahan atau peralatan yang memancarkan panas tinggi, seperti oven atau mesin produksi, mesin gerindra, mesin las, mesin bubut, dan mesin press (penekan) besi atau plastik.

“Sarung tangan antipanas digunakan oleh banyak orang di berbagai industri, mulai dari dapur restoran hingga pabrik manufaktur,” tulis sentralkalibrasiindustri dalam situsnya pada Selasa (25/4/2023).

Sebanyak lima jenis sarung tangan antipanas yang terbuat dari bahan tahan panas yakni leather, aramid, terrycloth, acrylic, dan aramax. Leather adalah sarung tangan terbuat dari bahan bahan kulit yang bisa menahan panas secara alami dan mampu menahan gesekan.

Kemudian, aramid ialah sarung tangan yang memiliki sifat sangat tahan api dan sayatan, sedangkan terrycloth merupakan sarung tangan yang terbuat dari bahan berupa looped knitting yang mampu menjebak udara dan menciptakan banyak insulasi.

Berikutnya, acrylic adalah sarung tangan yang dibuat dengan penambahan insulasi untuk kontak panas tinggi sehingga dapat meningkatkan daya tahan.

Terakhir, aramax bisa dipakai di area kerja saat terdapat api dan percikan api lantaran mampu menarik panas menjauh dari kulit.

Selain itu terdapat sarung tangan baja tahan panas cocok untuk pekerjaan yang memerlukan ketahanan mekanis yang kuat.

Selanjutnya, sarung tangan kain tahan panas dan sarung tangan silikon tahan panas untuk keamanan makanan yang lebih baik.

“Di industri makanan dan minuman, sarung tangan antipanas sangat penting untuk melindungi tangan dari panas dan juga melindungi makanan dari kontaminasi,” tuturnya.

Sarung tangan tahan panas juga dipakai dalam industri manufaktur guna melindungi tangan dari pekerjaan yang melibatkan suhu tinggi dan benda-benda panas seperti mesin dan alat yang dipanaskan.

“Sarung tangan antipanas membantu melindungi pekerja dari cedera dan luka bakar akibat kontak langsung dengan suhu tinggi dan benda-benda panas,” ucapnya.

Beberapa aktivitas produksi yang berkaitan dengan panas, seperti pengepresan dengan mesin press industri yang menghasilkan panas.

Kemudian, analisa kadar abu dengan menggunakan furnace laboratorium pada suhu diatas 500°C dan pengujian bahan kimia yang melibatkan reagen yang mempunyai sifat oksidasi.

“Namun, tidak semua pekerjaan panas membutuhkan penggunaan sarung tangan seperti proses pembubutan dengan menggunakan mesin bubut atau turning machine. Pasalnya, aktivitas ini hanya menghasilkan gram atau besi-besi kecil hasil pembubutan yang sangat panas,” tuturnya.

Sarung tangan antipanas juga dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi pekerjaan karena pekerja tidak perlu khawatir tentang keamanan dan keselamatan saat melakukan pekerjaan mereka.

Sedikitnya empat jenis sarung tangan antipanas yang dipakai dalam industri manufaktur yakni sarung tangan karet tahan panas, sarung tangan baja tahan panas, sarung tangan kain tahan panas, dan sarung tangan silikon tahan panas.

Untuk memilih sarung tangan antipanas perlu mempertimbangkan beberapa faktor seperti suhu yang dapat ditahan oleh sarung tangan, tingkat keamanan dan perlindungan, dan kebutuhan ergonomic.

Selain itu kekutan memegang benda panas dan berat benda yang dipegang serta kualitas dan biaya.

Suhu yang dapat ditahan sarung tangan perlu diperhatikan dalam pembelian lantaran ini memiliki batasan suhu yang berbeda-beda. Untuk tingkat keamanan dan perlindungan dapat memperhatikan ketentuan American Standard Testing and Material (ASTM) 1060 atau EN 407.

Maksud dari kebutuhan ergonomic adalah sarung tangan yang tidak nyaman atau sulit digunakan dapat mengganggu produktivitas dan efisiensi pekerjaan. Jadi in mesti sesuai dengan bentuk dan ukuran tangan pekerja.

Hal lainnya sarung tangan perlu memiliki kekuatan memegang benda panas dan berat benda yang dipegang terutama bagi pekerja di bidang makanan.

Terakhir kualitas dan biaya yang dikeluarkan untuk membeli sarung tangan perlu sesuai anggaran perusahaan. (adm)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *




Enter Captcha Here :

Back to top button