Fire Safety

Apa Penyebab Kebakaran Gerai KFC Sunter Senin Kemarin?

BPBD DKI Jakarta mengungkapkan satu korban luka ringan akibat kebakaran di gerai KFC Sunter.

Jakarta, isafetymagazine.com – Kepolisian Sektor (Polsek) Tanjung Priok mengemukakan penyebab kebakaran gerai KFC di Jalan Danau Sunter Selatan, Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara (Jakut) pada Senin (3/4/2023) masih diselidiki pihaknya.

Namun, sebelum kejadian ini terdapat aktivitas penggantian tabung gas di rumah dapur, lantai dasar, gerai KFC Sunter.

“Informasi yang kita terima di lapangan tadi, ada dugaan bahwa ada dari warga, maupun karyawan yang memang ada di lokasi. Nanti untuk data masih kita dalami,” kata Kapolsek Tanjung Priok, Kompol Nazirwan pada Senin (3/4/2023).

Petugas Penanggulangan Kebakaran dan Keselamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta sempat mengeluarkan tabung gas dari dalam ruko ke ruang terbuka saat pemadaman berlangsung. Walaupun, ini diindikasikan tidak bocor.

“Iya, tadi memang kejadian awal ada satu yang kebocorannta kelihatannya cukup besar. Tim menyimpulkan bahwa harus berada pada posisi yang jauh dan harus terbuka,” ujarnya.

Kepala Sektor Damkar Tanjung Priok, Tryanto menambahkan dua tabung gas yang terbakar dari kebakaran di gerai KFC Sunter.

“Kalau saya lihat dari bentuk fisik, ada (tabung gas yang terbakar),” ucapnya.

Dinas Gulkarmat DKI Jakarta mengungkapkan kali pertama laporan kebakaran dari masyarakat diterimanya pada pukul 11.55 WIB.

Kemudian, para personel tiba di lokasi pada pukul 12.22 WIB yang langsung mulai pemadaman. Sebanyak enam unit mobil dan 30 personel Gulkarmat diterjunkan.

“Objek ruko. Bangunan yang terbakar lantai dua dan lantai tiga,” ujar Kepala Seksi Operasi (Kasie Ops) Sudin Gulkarmat, Jakut, Abdul Wahid.

Sementara itu Tryanto mengaku hambatan yang signifikan tidak dialami dalam pemadaman kebakaran di gerai KFC Sunter. Pasalnya, kebakaran belum meluas dan sumber air dekat.

“Sumber api berada dari dapur yang ada di lantai dasar. Akibatnya, petugas juga sempat mengeluarkan dua tabung gas yang terbakar dari dalam dapur ke ruangan luas dan terbuka guna menghindari ledakan.

“Yang belum terbakar pun kita antisipasi apabila nanti afa kebocoran lagi, takut timbul lagi,” tuturnya.

Satu Korban Luka
Pada kesempatan terpisah Kepala Badan Penanggulangahn Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Isnawa Adji mengungkapkan satu korban luka ringan akibat kebakaran di gerai KFC Sunter.

Dia adalah karyawan KFC Sunter bernama Andi Setiawan yang menjadi saksi peristiwa tersebut.

“Kebakaran diduga akibat kebocoran gas. Saat itu Andi bersama karyawan lainnya ada di lantai satu saat kebocoran gas terjadi,´ujarnya.

Kemudian, Andi memberi tahu rekannya dan mengajak ke luar ruko dan api terlihat padaa 11.55 WIB.

“Tiga lantai terdampak. Penyebabnya kebocoran gas, kerugian sekitar Rp500 juta,” katanya. (kom/lip/sua/cni/adm)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *




Enter Captcha Here :

Back to top button