Nunukan, isafetymagazine.com – Pertamina Drilling Services Indonesia menilai keselamatan bukan hanya tanggung jawab satu pihak, tapi budaya yang harus dihidupi oleh seluruh insan Pertamina Drilling.
Langkah ini dilakukan dengan kegiatan Management Walkthrough (MWT) di Rig PDSI#43.3, wilayah kerja Sembakung Field, Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara) belum lama ini.
“Kedisiplinan terhadap prosedur HSSE (Health, Safety, Security, and Health) harus menjadi prioritas tanpa kompromi,” ujar Gema di hadapan para pekerja rig,” kata Komisaris Utama (Komut) PT Pertamina Drilling Service Indonesia, Gema Iriandus Pahalawan.
Pernyataannya ini disampaikannya saat membuka MWT) di Rig PDSI#43.3, wilayah kerja Sembakung Field di depan para pekerja Pertamina. Saat itu dia didampingi oleh Direktur Operasi PT Pertamina Drilling Service Indonesia, Aziz Muslim
Pada kesempatan itu Aziz Muslim mengutarakan MWT ini merupakan bagian dari upaya mewujudkan Operational Excellence. Dia meneruskan kolaborasi, disiplin, dan continuous improvement dibutuhkan dalam menjaga performa operasi agar tetap unggul dan andal.
“Kami hadir langsung di lapangan untuk memastikan setiap proses berjalan sesuai standar terbaik. Melalui MWT, kami juga ingin mendengar langsung masukan dari tim di rig sebagai bagian dari penguatan sistem kerja yang berkelanjutan,” ucapnya.
Kehadiran pimpinan Pertamina Drilling Service Indonesia juga menjadi bentuk apresiasi dan dukungan moral kepada para pekerja yang menjadi garda terdepan dalam menjaga keberlangsungan energi nasional.
Kegiatan ini menjadi bentuk komitmen Pertamina Drilling dalam membangun budaya kerja yang aman, unggul, dan berkelanjutan di sektor hulu migas nasional. (adm)
Sumber: Harian Haluan
