Bulukumba, isafetymagazine.com – Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bulukumba mengalami keterbatasan sarana dan prasarana. Kondisi ini tidak hanya akan menghambat tugas yang mesti dilakukannya, tapi juga menimbulkan risiko saat melakukan pekerjaan.
Salah satu hal yang memprihatinkan adalah kelengkapan alat pelindung diri (APD) yang mesti dimiliki setiap personil seperti jumlah fire jacket, sepatu safety, dan masker.
Jadi, mereka memakai sepatu boots berbahan karet biasa yang tidak menjamin keselamatan ketika memadamkan api.
”Saya lihat anggota damkar saat berjuang memandamkan api saat kebakaran banyak yang hanya menggunakan baju kaos sebagai masker,” kata Kepala Bidang Damkar Bulukumba, Muh Idham.
Kalaupun terdapat APD di kantornya, kondisi itu juga sudah tidak layak pakai dan rusak untuk bertugas. Begitupula gaji yang diterima personil damkar dari pemerintah daerah (pemda) selalu mengalami keterlambatan
Kondisi ini terjadi akibat anggaran operasional yang minim diberikan pemda, tapi ini tidak menurunkan semangat personil Damkar Bulukumba saat menjalankan tugas yang berbahaya. (ifs/adm)