Environment

Sharp Electronics Tingkatkan Kualitas Pendidikan Sekolah Vokasi, 25 SMK di 21 Kota Diberikan Kemampuan Teknis

Keberlanjutan program Sharp Class yang telah berjalan satu dekade lebih.

Yogyakarta, isafetymagazine.com – Sharp Electronics Indonesia menyelenggarakan Sharp Class sebagai bagian dari Corporate Social Responsibility (CSR) yang juga merupakan bagian dari Environmental, Social, and Governance (ESG).

Sharp Class direalisasikan dengan program peningkatan kualitas pendidikan vokasi Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 2 Yogyakarta.

Hal ini merupakan salah satu sekolah kejuruan tertua di Indonesia yang dikenal sebelumnya dengan nama Sekolah Teknik Mesin (STM) Jetis.

Bentuk kongkret dari Sharp Class berupa renovasi ruang kelas, penyediaan tools praktik, satu unit TV LED, dan satu unit AC. Langkah ini diharapkan menunjang kegiatan pembelajaran.

“Fasilitas ini diharapkan dapat memperkuat proses belajar-mengajar di bidang keteknikan, khususnya bagi siswa-siswa yang mengikuti program Sharp Class,” kata Public Relations (PR) and Brand Communication Head Department PT Sharp Electronics Indonesia, Pandu Setio pada Selasa (2/9/2025).

Sharp Class telah membantu 25 SMK di 21 kota di Indonesia yang meluluskan 843 siswa sejak diperkenalkan pada 2012.

Program ini juga memberikan pembekalan keterampilan teknis (hard skill) di bidang perbaikan produk elektronik.

Selain itu pelatihan soft skill seperti komunikasi, kepemimpinan, dan etika profesional.

“Kami percaya pendidikan vokasi adalah kunci dalam menyiapkan generasi muda yang siap kerja, profesional, dan berdaya saing,” ucapnya.

“Program ini juga menjadi bagian dari upaya kami dalam mencetak teknisi andal yang tidak hanya menguasai keterampilan teknis, tetapi juga nilai-nilai soft skill yang relevan dengan kebutuhan industri masa kini.”

Program Sharp Class di SMKN 2 Yogyakarta berlangsung selama dua bulan dengan melibatkan tenaga pengajar dari teknisi profesional dan Customer Satisfaction Division Sharp Indonesia.

Dari ratusan siswa sekolah ini hanya 25 siswa terbaik dipilih untuk mengikuti program ini.

Para peserta memperoleh materi pelatihan teknis, keahlian komunikasi, disiplin, dan kemampuan melayani konsumen dengan baik. Langkah ini diharapkan mendukung tuntutan dunia kerja.

Customer Satisfaction Head Division PT Sharp Electronics Indonesia, Lise Tiasanty menekankan pentingnya kualitas layanan teknisi di lapangan.

Kepuasan pelanggan sangat bergantung pada kualitas layanan dari para teknisi.

“Karena itu, melalui Sharp Class kami membekali siswa dengan pengetahuan teknis sekaligus etika profesional dalam menghadapi konsumen,” tuturnya.

“Harapannya, mereka dapat menjadi representasi tenaga kerja Indonesia yang unggul dan mampu memberikan layanan terbaik di dunia industri.”

Keberadaan program ini disambut baik oleh pihak sekolah seperti Kepala SMKN 2 Yogyakarta, Drs. Agus Waluyo, M. Eng bahwa dukungan industri seperti Sharp sangat penting bagi pendidikan vokasi.

“Kami menyambut baik dukungan Sharp Indonesia melalui Sharp Class. Program ini tidak hanya melengkapi fasilitas belajar kami, tetapi juga membuka peluang yang sangat berarti bagi para siswa untuk mengasah keterampilan sekaligus menyiapkan diri menghadapi dunia kerja,” ucapnya.

“Kerja sama ini memperkuat misi kami dalam mencetak lulusan yang siap bersaing di tingkat nasional maupun internasional.”

Keberlanjutan program Sharp Class yang telah berjalan satu dekade lebih selaras dengan arah kebijakan pemerintah daerah dalam peningkatan mutu pendidikan.

Kepala Bidang Pembinaan SMK Disdikpora DIY, Wiwik Indriyani S.Pd., M.Pd menyampaikan apresiasinya.

Menurutnya pendidikan vokasi membutuhkan dukungan nyata dari dunia industri agar dapat terus relevan dengan kebutuhan zaman.

“Kami mengapresiasi langkah Sharp Indonesia yang konsisten sejak 2012 menghadirkan Sharp Class,” ujarnya.

“Program ini sejalan dengan visi pemerintah daerah dalam meningkatkan mutu pendidikan dan mencetak generasi muda yang produktif, profesional, dan berkarakter.”

Sharp Class telah memperoleh pengakuan di tingkat nasional dalam CSR Nusantara Awards 2018 dan 2022 untuk kategori Peningkatan Mutu Pendidikan.

Penghargaan ini menjadi bukti bahwa kontribusi Sharp Indonesia melalui Sharp Class berdampak signifikan bagi pengembangan sumber daya manusia, khususnya generasi muda di bidang vokasi. (adm)

Sumber: Pewarta.co

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *




Enter Captcha Here :

Back to top button