Jakarta, isafetyamagazine.com – Pandemi Covid-19 berdampak sangat serius bagi keselamatan pekerja dalam suatu organisasi bisnis. Jadi, setiap perusahaan mesti mewaspadainya.
Para karyawan harus dididik dan dilatih dengan perilaku yang aman di lingkungan kerja oleh perusahaan.
“Mereka juga perlu ditanamkan kepedulian terhadap keselamatan sebagai prioritas utama,” kata President Director General World Safety Organization (WSO), Alfredo A. Dela Rosa Jr.
Hal itu disampaikannya sebagai sambutan ‘Apel Mahasiswa Bulan K3 Nasional’ yang dipantau secara virtual dari Jakarta pada Senin (15/2/2021).
Setiap pekerja apapun kapasitas, bahkan jabatannya diharapkan mampu menjadi teladan bagi rekan-rekannya. Namun, jangan pernah membuat tugas ini terasa seperti beban.
Sistem keselamatan kerja harus mendorong perilaku kerja yang aman yang melibatkan semua orang. Mereka juga didorong berpartisipasi memberikan pernyataan apapun termasuk keluhan yang terkait dengan keselamatan dan kesehatan.
Penerapan keselamatan kerja hanya bisa\ dilakukan dengan kepemimpinan dan komunikasi yang baik. Jadi, itu bisa dimengerti pekerja dalam lingkungan kerja.
“Sangat penting untuk diingat bahwa kepemimpinan yang baik adalah tumpuan dari budaya keselamatan,” ujarnya.
Komunikasi yang baik di tempat kerja memainkan peran sangat penting. Karena, ini dapat mencapai tujuan keselamatan dan mencegah kecelakaan.
Salah satu indikator terjadinya budaya keselamatan adalah kualitas dan keefektifan komunikasi,” ujarnya.
Jika suatu karyawan terus melakukan perilaku yang membahayakan keselamatan sebagai prioritas, maka evaluasi komunikasi perlu dilakukan manajemen.
“Lakukan komunikasi secara personal sebisa mungkin melalui panggilan video daripada hanya mengirimkan surel,” paparnya. (adm)