JAKARTA, ISafetyMagz.com – Motor Besar Indonesia (MBI) selaku wadah besar bagi pengguna moge di Tanah Air tidak menampik bahwa masih banyak pengendara sepeda motor yang memaksakan diri untuk membawa kendaraannya saat mudik. Mereka pun tidak mempermasalahkan hal tersebut, hanya saja jangan lupakan keselamatan bersama. Dalam artian, jangan sampai mengangkut orang atau barang yang berlebihan.
Hal tersebut dikatakan Presiden MBI Rio Castello saat berbincang kepada wartawan. Menurutnya, mudik menggunakan sepeda motor sah-sah saja karena tiap orang memiliki kemampuannya masing-masing. Tetapi jangan pernah melupakan keamanan berkendara.
“Buat saya sah-sah saja mudik menggunakan motor karena kan kita ada berbagai lapisan masyarakat yang berbeda. Kekuatannya pun beda-beda. Tapi harus ingat bahwa kita sesama pengguna jalan khususnya yang roda dua, selalu tertib-lah berlalu lintas. Mengutamakan keselamatan bersama di samping keselamatannya sendiri,” ujar Rio di Jakarta.
Dikesempatan itu pula dirinya menanggapi akan pemotor yang sering kali membawa barang bawaan terlampau banyak saat mudik. Hal ini dikarenakan karena kurangnya edukasi safety riding kepada pemotor.
“Saya sih lihatnya masih kurang sekali pengetahuan safety riding kepada para pemotor. Oleh sebab itu, di MBI sendiri kita akan selalu rutin menyelenggarakan safety riding sehingga tahu nih bagaimana cara membawa motor yang benar, etikanya di jalanan, dan lain sebagainya,” ucap Rio.
“Yah semoga orang umum bisa mengikutinya nanti, tidak hanya moge saja,” tambahnya lagi.
MBI sendiri adalah wadah besar untuk pengendara moge di Indonesia yang baru saja di bentuk pada 13 Mei 2018 kemarin. Belum diresmikan, sudah ada 160-an pemotor di Jakarta yang mendaftarkan diri. Bahkan sudah ada pula jaringan di luar Jakarta yang mulai terbentuk dari Cirebon, Bandung, Bogor, sampai Kalimantan.
Sumber : https://oto.detik.com/motor/d-4050805/mudik-naik-motor-sah-sah-saja-asal-tetap-utamakan-keselamatan