Jakarta, isafetymagazine.com – Bank Central Asia (BCA) mengucurkan kredit bagi sektor Environmental, Social, and Governance (ESG) sebesar 25% dari Rp900 triliun atau sekitar Rp225 triliun pada 2024. Angka ini tumbuh sebesar 10% dibandingkan 2023.
“Tahun 2023 sektor ESG berkontribusi pada 24,8% dari total kredit dengan nilai Rp202,6 triliun,” kata Direktur PT BCA Tbk, John Kosasih pada Selasa (21/1/2025).
Kredit ESG diberikan BCA kepada berbagai sektor seperti Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan pembelian kendaran listrik.
“Kita bantu penuhi infrastruktur pembayaran mereka, lalu juga bantu mereka dalam bidang pembinaan, manajemen produksi, dan pemasaran termasuk manajemen keuangan. Sustainability enggak bisa tercapai kalo itu semua enggak terpenuhi,” tuturnya. (kom/adm)