Safety at Work

Jakarta Telusuri 66 Kasus Covid-19 di Sekolah Temuan Kemenkes

Ahmad Riza Patria meminta pihak sekolah dan orang tua bisa menjamin keselamatan anak.

Jakarta, isafetymagazine.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan mensinkronisasi data kasus positif Covid-19 yang dimilikinya dengan data kasus ini yang dipunyai Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Kementerian ini menemukan 66 kasus positif Covid-19 selama pembelajaran tatap muka (PTM) yang berlangsung di sekolah Jakarta.

“Data dari Kemenkes sangat penting (jadi) akan kami cocokkan Kembali,” kata Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria di Balai Kota Jakarta pada Senin (27/9/2021).

Ahmad Riza Patria berharap tidak terjadi klaster sekolah, Namun, dia menyadari potensi penularan Covid-19 bisa terjadi di mana saja.

“Kita tahu potensi penularan, penyebaran bisa di rumah, bisa di perjalanan, bisa di sekolah dan di tempat lain, tempat anak bermain,” ucapnya.

Dengan demikian, Ahmad Riza Patria meminta pihak sekolah dan orang tua bisa menjamin keselamatan anak. Selain itu menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di rumah dan sekolah.

“Kami minta kerja sama semua pihak para pendidik, orang tua, keluarga di rumah dengan yang di sekolah serta semua elemen masyarakat,” tuturnya.

Sebelumnya, Menteri kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengemukakan 66 kasus positif Covid-19 dari sejumlah sekolah yang melakukan PTM pada periode 1-21 September 2021.

Hal ini ditemukan dari pemeriksaan 2.113 subjek, sehingga tingkat kasus Covid-19 di sekolah DKI Jakarta selama PTM sebanyak 3,12%.

“Kasus positif Covid-19 terbanyak dilaporkan terjadi di SMP PGRI 20 Duren Sawit, Jakarta Timur dengan 21 kasus,” ujarnya. (dtc/adm)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *




Enter Captcha Here :

Back to top button