JAKARTA, ISafetyMagz.com – PT. Indonesian Asahan Aluminiun (Inalum) mengutus 28 pegawainya untuk membantu proses pencarian korban tenggelamnya KM Sinar Bangun. Heriawan Sumarno dan Restu Afriangga, adalah karyawan perseroan yang diduga menjadi korban hilang tenggelamnya KM Sinar Bangun, di perairan Danau Toba, pada Senin (18/6), sekitar pukul 17.30 WIB.
Menurut Koordinator Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Corporate Social Responsibility-CSR) PT Inalum, Ganda Sukmana (56), Kedua karyawan Inalum yang hilang itu, selama ini dikenal memiliki prestasi yang cukup bagus bekerja di perusahaan tersebut,
“Pencarian korban dilakukan menggunakan kapal cepat (speed boat) milik perusahaan. Selain itu, Inalum juga menerjunkan tiga tenaga medis ke lokasi Posko Utama Pelabuhan Tigaras, Kabupaten Simalungun”, ujar Ganda di Posko Utama Pelabuhan Tigaras Simalungun, Sumatera Utara, sebagaimana dilansir Antara, Minggu (24/6).
Ganda menyatakan pihaknya merasa kehilangan karyawan terbaik dan memiliki loyalitas yang cukup tinggi selama ini terhadap perusahaan.
Direktur Utama PT Inalum, Budi G. Sadikin, mengatakan seluruh manajemen dan karyawan PT Inalum berdoa dan berharap Heriawan, Restu dan penumpang KM Sinar Bangun lainnya selamat.
Menurut dia, pihaknya saat ini juga sedang mengerahkan berbagai upaya untuk memastikan keberadaan dan keselamatan kedua karyawannya tersebut.
“Semoga keluarga korban diberi kekuatan dan ketabahan. Kepada keluarga korban meninggal dunia, kami mengucapkan bela sungkawa yang mendalam. Semoga amal ibadahnya diterima dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan,” kata Heriawan. (Lkm)