Safety at Work

Polres Tarakan Masih Investigasi 1 WNA Tewas di Phoenix Resource

Tarakan, isafetymagazine.com – Kepolisian Resor (Polres) Tarakan telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) terhadap satu pekerja tewas dari warga negara asing (WNA) akibat kecelakaan kerja di PT Phoenix Resource Internasional (PRI) pada Sabtu (16/3/2024) malam.

Dari olah TKP disita beberapa barang bukti seperti bekas pecahan helm, bekas bercak darah korban pada tanah, dan pengait yang digunakan korban.

Video kecelakaan kerja yang dialami korban selama 62 detik beredar di media sosial (medsos).

Hal ini memperlihatkan korban pingsan tergeletak di tanah diduga akibat terjatuh dari ketinggian 17 meter saat pemasangan besi baja.

Kejadian ini berawal sekitar pukul 17.30 WITA saat korban melakukan pemasangan besi baja di ketinggian 15 hingga 17 meter. Tiba-tiba penyangga yang berada tepat di pijakan korban terlepas sehingga korban terjatuh dan tidak sadarkan diri.

“Setelah itu dibawa ke rumah sakit oleh karyawan PT PRI,” kata Kasat Reskrim, AKP Randhya Sakthika Putra pada Ahad (17/3/2024).

Korban jatuh berakibat luka retak pada bagian kepala, luka terbuka pada bahu kanan dan kiri serta remuk pada kaki sebelah kanan. Saat ini korban menjalani perawatan intensif di Intensive Care Unit (ICU).

“Korban tak sadarkan diri. Sementara hasil olah TKP karena terjatuh saja (bukan tertimpa besi baja),” ujarnya.

Korban menduduki posisi erection baja dari PT Shandong yang menjadi subkontraktor dari Phoenix Resource Internasional. Sampai sekarang Polres Tarakan telah memeriksa sebanyak dua orang yang merupakan saksi mata saat kecelakaan terjadi di sana.

Phoenix Resource Internasional akan dipanggil untuk memberikan keterangan ke penyidik.

“Kalau saksinya baru orang yaitu rekan kerja korban yang ada di TKP. Kita belum bisa simpulkan terkait keselamatan kerjanya, karena masih pemeriksaan dulu,” ujarnya.

“Nanti saksi mata yang akan memberikan keterangan terkait alat keselamatan apa yang digunakan korban saat kejadian”. (ber/adm)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *




Enter Captcha Here :

Back to top button