Health

Siapa Kalangan Mulai Bayar Vaksin Covid-19 Mulai 2024?

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan harga vaksin berbayar Covid-19 sekitar Rp100.000 per dosis.

Jakarta, isafetymagazine.com – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyebutkan vaksinasi Covid-19 tidak diberikan secara gratis mulai 1 Januari 2024. Namun, ini akan masuk dalam program imunisasi nasional.

“Ada dua kelompok yang menjadi sasaran imunisasi Covid-19 program dan mendapatkan imunisasi Covid-19 gratis,” kata Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes, dr. Maxi Rein Rondonuwu pada Ahad (31/12/2023).

Kelompok pertama adalah orang yang belum pernah menerima vaksin Covid-19 sama sekali dan kelompok kedua merupakan orang yang sudah menerima minimal satu dosis vaksin Covid-19.

Keduanya ini dikhususkan bagi masyarakat lanjut usia, lanjut usia dengan komorbid, dewasa dengan komorbid, tenaga kesehatan (nakes), dan ibu hamil.

Selanjutnya, remaja usia 12 tahun ke atas dan kelompok usia lainnya dengan kondisi immunocompromised (orang yang mengalami gangguan sistem imun) sedang hingga berat.

Kebijakan ini tertuang dalam Peraturan Menteri Kesehatan (PMK) Nomor HK.01.07/MENKES/2193/2023 Tentang Pemberian Imunisasi Covid-19 Program.

Masyarakat yang tidak masuk kriteria itu bisa memperolehdi seluruh fasilitas pelayanan kesehatan (faskes) yang menyediakan layanan vaksinasi Covid-19. Hal itu sesuai Surat Edaran Dirjen Farmalkes HK.02.02/E/2571/2023 tentang Penyediaan Vaksin untuk Pelaksanaan Vaksin Covid-19 Pilihan.

“Vaksin Covid-19 yang digunakan untuk imunisasi pilihan harus yang sudah memiliki NIE dari BPOM dan didapatkan dari distributor resmi yang ditunjuk oleh produsen,” ucapnya.

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan harga vaksin berbayar Covid-19 sekitar Rp100.000 per dosis. Harga ini dinilai masih masuk akal buat seluruh pihak.

“Harusnya ini pun bisa di-cover oleh masyarakat secara independen gitu kan. Tiap enam bulan sekali Rp100.000, kan menurut saya sih suatu angka yang masih make sense (masuk akal, red) ya,” tuturnya. (adm)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *




Enter Captcha Here :

Back to top button